Postingan

Menampilkan postingan dengan label foto

Sepotong dari WKT gereja tua

Gambar
Hari Minggu, 17 Desember 2006 Kita kumpul di Museum Sejarah Jakarta (fatahillah) jam 8 pagi. Tempat - tempat yang di kunjungi : : Stasiun Beos- Juanda (noordwijk) : Gereja Katerdal : Departemen Keuangan (Gedung Putih) : Departemen luar Negeri ( Gedung Pancasila) : Gereja Imanuel : Monas ^_^

Panen Garam

Gambar
foto diambil dari dalam mobil berjalan.... jadi gambarnya bergoyang-goyang somewhere in rembang. *tidak ada aku-nya* :P

Gunung Puncal

Gambar
Mudik Day 2, Minggu 14 Oct'07 Saat menuju TKP pertama hari itu (Benteng Portugis di Tayu) kami melewati jalan berkelok kelok yang di kanan dan kirinya tampak hamparan sawah menghijau. Dari Kejauhan tampak gunung putih mengkilat yang menjulang tinggi. Kata pak supir itu gunung Puncal. Gunung yang jadi bahan keramik. Tapi sekarang sudah dilarang menambang disitu, karena gunungnya sudah mulai habis terkikis. Foto diambil (lagi-lagi) dari dalam mobil melaju

Benteng Portugis - Tayu

Gambar
Benteng Portugis ( http://id.wikipedia.org/wiki/Benteng_Portugis ), adalah sebuah benteng peninggalan sejarah yang terdapat di desa Ujung Watu yang berdekatan dengan desa Banyumanis, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah. Konon benteng tersebut diperkirakan dibangun Pemerintah Mataram pada tahun 1613-1645 sebagai pusat pertahanan untuk menghalau musuh yang datang dari Laut Jawa. Saat ini Benteng Portugis merupakan salah satu tempat wisata unggulan di Kabupaten Jepara. Lokasi benteng tersebut juga berdekatan dengan Pulau Mandalika ------------------------- Perjalanan Pati - Tayu lumayan lama... 1 1/2 jam kurang lebih, sampailah kami di benteng Portugis Tayu. HTM: Rp 7500/ orang dewasa. Letak Benteng ini diatas bukit, dengan pemandangan pantai dibawahnya. Biasanya kalau tidak musim lebaran, mobil boleh naik sampai atas. Tapi karena pengunjungnya sedang ramai jadi mobil hanya boleh sampai parkiran bawah. Lalu kita harus berjalan kaki ke atas sekitas 5 menit. Objek bent...

Pantai Bandengan - Jepara

Gambar
Pantai Bandengan juga dikenal dengan sebutan Pantai Tirto Samudro, letaknya 8 km sebelah utara dari alun-alun Jepara, Jawa Tengah. Cerita yang berkembang di masyarakat, nama Bandengan tidak bisa dipisahkan dengan legenda Pulau Karimun Jawa. Legenda itu bercerita perihal keprihatinan Sunan Muria atas kenakalan putranya, Amir Hasan. Sang sunan memerintahkan putranya untuk tinggal di sebuah pulau yang terlihat "kremun-kremun" (samar-samar) dari puncak gunung Muria dengan maksud agar si anak sanggup menuai ilmu hikmah di pulau itu. Dalam perjalanan menuju pulau yang oleh sunan muria dinamai karimun itu, sampailah sang putra di sebuah pantai yang memiliki rawa-rawa dan di dalamnya terdapat banyak ikan bandeng. Kemudia sang putra menamai pantai itu dengan "Pantai Bandengan". Di lokasi objek wisata ini tersedia kapal wisata yang siap mengantarkan pengunjung berkeliling di sekitar pantai atau menuju pulau panjang yang terkenal dengan kekayaan flora dan faunanya. Tarifnya Rp...

Pantai Kartini - Rembang

Gambar
TAMAN Rekreasi Pantai Kartini (TPRK) sebetulnya sudah dikenal oleh masyarakat Rembang dan sekitarnya sejak zaman penjajahan Belanda. Pada zaman kolonial Belanda, taman itu di samping digunakan sebagai tempat rekreasi juga digunakan untuk mengawasi lalu lintas laut di sekitar perairan Rembang. Di tempat itu terdapat bangunan kuno yang diperkirakan sebagai tempat pertemuan dan pesta orang-orang Belanda. Menurut informasi dari Dinas Pariwisata Rembang, di atap bangunan ini pernah ditemukan tulisan angka tahun pembuatan gedung tersebut, yakni tahun 1811. Seandainya hal ini benar maka kemungkinan gedung ini dibuat pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal HW Daendels (1808-1811) yang terkenal sebagai pemrakarsa pembangunan jalan Anyer - Panarukan itu. Kabupaten Rembang merupakan salah satu kota yang dilintasi jalan tersebut. Sejak 1945, gedung ini dimanfaatkan oleh jemaat umat Kristen Protestan untuk beribadah. Namun karena semakin lama jemaatnya berkurang, gedung tersebut selanjutnya difung...

Gunung Rowo Indah

Gambar
Gunung Rowo Indah terletak di desa Situluhur, kecamatan Gembong +/- 16KM dari Pati. Luas areal +/-320Ha. Gunung Rowo adalah sebuah waduk yang kini sudah surut. Menurut catatan Kantor Dinas Permukiman dan Prasarana Daerah setempat, waduk ini dibangun semasa pemerintahan Belanda tahun 1928. Waduk Gunung Rowo diperkirakan mampu menampung air sekitar 5,5 juta meter kubik, sekaligus juga sebagai suplisi bagi Waduk Gembong. Dulu Waduk Gunung Rowo bersama Waduk Gembong mampu mengairi sawah seluas sekitar 10.000 hektar, yang tersebar di wilayah Kecamatan Margorejo, Gembong, Wedarijaksa, Juwana, Tlogowungu, dan Pati. Walau sudah surut menurut gw pemandangannya masih keren (cocok buat foto prewed) berupa menara, dengan background gunung dan lembah hijau… Di tengah waduknya sendiri sekarang ditumbuhi rumput yang jadi tempat makan kambing dan sapi. HTM: Rp1000/orang

Meranggas di Hutan Jati

Gambar
di suatu tempat menuju rembang panas matahari yang begitu terik langit yang indah dan udara yang semeriwing

Menjelang-jelang

Gambar
Saat semua orang sibuk dengan cuti-cutinya yang belom di approve.... aku tak peduli, ga dikasih libur juga gpp... kalo perlu ga perlu ambil cuti bersama biar jatah cutinya bisa dipake buat jalan2 bulan december, januari, februari... *langsung ngebayangin seruwnya jalan-jalan* Saat orang-orang sibuk beli baju lebaran, beli kue...beli segala macem... aku beli tripod mini ini. Nitip sama DJ pas kemaren visit. Mayan kecil dan bisa dibawa2... melengkapi narsis kit punyaku yang biru, matching sama kameranya *maaci DJ Kemarin Ibun bilang insyaallah kita jadi lebaran ke rumah yangkung. Aku langsung browsing internet cari tempat yang bisa dikunjungi disana. Bukan karena aku baru pertama kali ke kota itu, tapi biasanya kita lebaran paling di rumah aja atau ke tempat yang jauh sekalian seperti ke Juana atau Semarang. Aku pingin jelajah kota... Dari browsing kemarin aku dah dapet beberapa spot: gua pancur, air terjun grenjengan sewu, sendang tirta mata sani..............   Mudah-mudahan jadi mudi...

Ciwidey anyone? :D

Gambar
Suatu minggu yang cerah, terbangun dengan perasaan excited (perasaan yang selalu muncul menjelang session foto-foto.red) Setelah di set berbulan2 yang lalu… Jadi juga ke ciwideynya. Walaupun formasinya berkurang..hiks… Jadinya hari itu berangkat ber 7 (ulil, nat, coco, bang opan, nukie, dj dan akuw) 08.00 – 09.00 ketemu di meeting point pancoran. Beli cemilan di superindo, perkenalan dan berangkat 11.00 an menyusuri kopo soreang…. Ga gitu macet siy, mungkin karena hari minggu. Perut dah mulai kriuk-kriuk, koleksi cemilan juga dah nendang… kami putuskan menuju kampong sawah, resto yang plang-nya segedhe gaban di sepanjang jalan. Pas sampe ternyata masiy blm rame, secara blm jam makan siang… Tempatnya lumayan bagus, bangunan kayu. Ada yang meja makan kursi2 biasa dan lesehan. Ada juga yang di saung2 diatas kolam. Bersih, makanannya enak dan murce :P Menunya siy std makanan sunda. Secara tempatnya bagus, jadi deh TKP pertama buat foto2 :P Abis makan, sholat trus lanjut lagi 13.00 menuju ...

Burning Day...Olive Cafe Plangi

Gambar
27 Juli 2007 at Olive Cafe Plaza Semanggi. Anak - anak Jalan Bebas berkumpul lagi melepas kangen, saling bertukar cerita dan bertukar foto pastinya...:D Berikut beberapa foto dari TKP dan hasil jepretan di karimun jawa.

Boscha Trip

Gambar
28 Juli'07 Lokasi: Perkebunan karet di daerah Subang, Vihara Vapissana - lembang, Boscha, Cihampelas.. BOSSCHA.. Observatorium Bosscha merupakan salah satu tempat peneropongan bintang tertua di Indonesia. Observatorium Bosscha berlokasi di Lembang, Jawa Barat. Observatorium Bosscha (dahulu bernama Bosscha Sterrenwacht) dibangun oleh Nederlandsch-Indische Sterrenkundige Vereeniging (NISV) atau Perhimpunan Bintang Hindia Belanda. Pada rapat pertama NISV, diputuskan akan dibangun sebuah observatorium di Indonesia demi memajukan Ilmu Astronomi di Hindia Belanda. Dan di dalam rapat itulah, Karel Albert Rudolf Bosscha, seorang tuan tanah di perkebunan teh Malabar, bersedia menjadi penyandang dana utama dan berjanji akan memberikan bantuan pembelian teropong bintang. Sebagai penghargaan atas jasa K.A.R. Bosscha dalam pembangunan observatorium ini, maka nama Bosscha diabadikan sebagai nama observatorium ini. Pembangunan observatorium ini sendiri menghabiskan waktu kurang lebih 5 tahun seja...

Seatbelt...Seatbelt... :P (catper boscha-nova)

Gambar
Minggu, 28 juli 07 Berawal dari keinginan ibu nukie ke boscha, hari itu berangkatlah kami ber10 dari base-nya masing2. Di meeting point pom bensin starbuck kedua mobil bertemu, trus lanjut menuju boscha. Di tengah jalan mobil terpaksa harus berhenti, ada pulisi yang lagi razia. Surat2 lengkap, lolos! "Yah,harusnya tadi pulisinya di poto, mayan buat dokumentasi.." :P Pas lewat hutan karet tiba2 naluri berfoto muncul. Lantas menepilah ke dua mobil dan terjadi foto session dadakan :P Lalu kita melaju menuju TKP yang sesungguhnya. Tapi ow ow.. Mobil kita kembali di berhentikan pak pulisi.. Yup razia lagi! Ga nyampe 2 menit siy mobil yang gw tumpangi dah mau jalan lagi, tapi kok mobil belakang belum bergerak. Malahan billy turun dan mendekati si petugas? Rasa-rasanya ada yang ga beres... Dani dan danang turun dari mobil depan menuju lokasi.. Ternyata ical lupa pake seatbelt (!) waduh.. Denda berapa juta niy? Setelah si oknum polisi ngalor ngidul bernegosiasi dgn billy akhirnya kit...